jangan penah berfikir aku gak mencoba menjaga perasaanmu
begitu kuat aku tahan tangisku
cuma agar waktu malam bukber itu perhatian dia cuma buat kamu
ternyata tangis ku pecah juga, di depan sahabat2ku.
aku di peluk mita, ku tutup wajah ku agar air mata itu tak terlihat
semua sahabatku, anyom,nia,nona,bella dan semua keluarga baruku mengelilingi aku
mereka semua bilang 'amma jangan nangis'
tapi semakin aku mendengar kata itu tangis ini semakin tak tertahankan.
aku hentikan tangisku yang tak sampai semenit.
ku dekati dia, dia menghampiri aku.
tapi apa yang aku dapat?
"ada masalah,tau ajakan masalah apa? aku mohon pengertian kamu."
tau gak, aku langsung diam gak bisa bicara, berasa jadi sampah!
berasa habis di ludahin.
kapan aku di ngertiin?
kapan aku berharga gitu dimatamu.
cuma butuh pertanyaan "ama,kenapa?"
dari situ aku pingin mundur, dia cegah aku.
tapi aku bener2 ngerasa dia ke aku cuma karna kamu gak mau lagi sama dia
gak tau kenapa aku gak bisa yakin.
sampai malam ini...
jangan pernah berfikir aku merebut dia dari kamu